KANKER kolorektal merupakan kanker yang menyerang usus besar dan rektum. Kanker nomor 2 paling mematikan di dunia ini disebabkan oleh berbagai faktor risiko termasuk makan terlalu banyak, diet tinggi lemak dan gula serta rendah serat, daging merah, biji-bijian olahan, alkohol, asam lemak omega-6 dan asam lemak trans, besi, kurang olahraga, obesitas, konstipasi, peradangan kolon dan sejarah keluarga menderita kanker atau polip kolorektal.
Berikut beberapa langkah sederhana yang bisa menjadi panduan Anda dalam mencegah kanker kolorektal:
Jangan merokok. Sebuah studi, seperti yang dikutip situs womenfitness menemukan, sekitar 20 persen kasus kanker kolorektal berkaitan dengan penggunaan tembakau. Risiko kanker kolorektal juga meningkat pada orang-orang yang telah merokok selama 20 tahun atau lebih.
Diet rendah lemak. Diet tinggi lemak dan kolesterol (khususnya dari hewan) telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker kolorektal. Daging merah juga bisa menyebabkan kanker kolon karena tingginya kadar besi di dalamnya. Diet tinggi besi dan tingginya kadar besi dalam darah telah dikaitkan juga dengan peningkatan risiko kanker kolon. Besi turut menyebabkan kanker kolorektal dengan memacu produksi radikal bebas, yang bisa mengubah prokarsinogen menjadi karsinogen dan bisa juga merusak materi genetik.
Untuk mengurangi asupan lemak dalam diet. Anda bisa mengubah pola makan dan kebiasaan memasak. Sumber lemak utama adalah daging, telur, produk susu, dan minyak yang digunakan saat memasak atau dalam dressing salad.
Tambah asupan serat. Diet rendah serat juga dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker kolorektal. Serat memicu pengurangan produksi asam empedu sekunder, menyerap asam empedu, meningkatkan volume tinja sehingga melemahkan karsinogen, mempercepat waktu persinggahan, cenderung mengurangi asupan kalori dan menurunkan pH dengan menghasilkan rantai asam lemak yang pendek.
Karena itu, ada baiknya menambah asupan, baik serat larut maupun serat yang tidak larut. Untuk mendapatkan asupan serat cukup, National Cancer Institute menganjurkan konsumsi 5 takar buah dan sayuran per hari. Untuk menambah asupan serat dalam diet, cobalah memperbanyak asupan sayuran, buah-buahan, roti dan sereal whole grain.
Lakukan tes genetik. Orang-orang yang mebawa mutasi genetik yang berkaitan dengan kanker kolorektal turunan paling berisiko menderita kanker ini. Dengan melakukan tes genetik, Anda bisa mendeteksi ketidak normalan sejak dini.
Batasi asupan alkohol. Mereka yang minum lebih dari 1 takar minuman beralkohol sehari berisiko lebih besar menderita kanker kolorektal dibandingkan mereka yang tidak minum alkohol.
Pertimbangkan penggunaan pil KB. Perempuan yang menggunakan pil KB paling tidak selama 5 tahun berisiko lebih kecil menderita kanker kolon. Akan tetapi, pil KB bisa meningkatkan risiko kanker payudara, serangan jantung dan stroke. Karena itu, berkonsultasilah dengan dokter mengenai kemungkinan menggunakan pil KB.
Tambah aktivitas fisik. Kurang olahraga membuat Anda berisiko lebih besar menderita kanker kolon. Saat tidak berolahraga, tinja akan tinggal lebih lama di kolon. Karena itu, cobalah menambah aktivitas fisik, paling tidak 30 menit sehari.
Kontrol berat badan. Sebuah studi menemukan, perempuan postmenopause yang kelebihan berat badan paling berisiko mengalami kanker kolorektal.
Konsumsi multivitamin yang mengandung folat. Mereka yang mengonsumsi multivitamin dengan folat setiap hari berisiko lebih rendah mengalami kanker kolon. Folat merupakan salah satu jensi vitamin B, yang membantu menjaga sel-sel di kolon agar tidak menjadi kanker. Folat juga bisa diperoleh melalui sayuran hijau, serta sereal whole grain yang telah diperkaya dengan berbagai vitamin.
Ingin Sehat? Minum FH99 Mikroba Positif. FH99 Mikroba Positif terbuat dari air, madu fermentasi, propolis, ekstrak myrmecodia. FH99 Mikroba Positif sangat baik untuk membantu meningkatkan sistem imun tubuh. FH99 Mikroba Positif sangat efektif untuk mengatasi rouleau (perlengketan darah), kolesterol, asam urat, jantung, ginjal, stroke, diabetes, kanker, tumor, miom, kista, dan berbagai penyakit berbahaya lainnya. Harga Rp 300 ribu.
Untuk pemesanan hubungi
Telepon/SMS: 0821-3941-4734
Facebook: RSC FH
Ingin membuka usaha TANPA MODAL? Jadilah reseller kami. Info klik di sini.